Batusangkar.
Kepala MTsN 5 Tanah Datar H.Tarmizi berhasil mengukir prestasi di tingkat Sumbar,hal ini diketahui setelah Ka Kankemenag Kabupaten Tanah Datar H. Syahrul menyerahkan Piagam Penghargaan Terbaik V dalam Penilaian Kinerja Kepala Madrasah Tingkat Prov. Sumatera Barat kepadanya,Kamis (18/3di Paninjauan.
Penyerahan piagam ini juga disaksikan oleh camat X Koto diwakili Babinsa Paninjauan Hennry. G, Walinagari Paninjauan diwakili Armin Asril Taufik HB, Ketua Komite MTsN.5 Tanah Datar Paninjauan Z. Datuak Tanbijo, Ketua BPRN Z. Labai Sutan dan Kepala KUA X Koto Bisri Samsuri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
MTsN. 5 Tanah Datar Paninjauan berhasil meraih peringkat V tingkat Sumatera Barat dari 112 Kepala Madrasah yang mengikuti lomba Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) se Sumatera Barat.
Untuk meraih prestasi di bidang Pendidikan tingkat Provinsi Sumatera Barat tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan, harus dilakukan dengan usaha yang sangat serius .
Demikian ditegaskan Ka Kankemenag H. Syahrul dalam arahannya ketika menyerahkan Piagam Penghargaan PKKM tersebut kepada Kepala MTsN. 5 Tanah Datar Paninjauan H. Tarmizi.
Dikatakannya suksesnya suatu madrasah dalam mengelola pendidikan pada suatu madrasah harus ada lima komponen yang saling bersinergi diantaranya , ada Siswa, Dana, Pimpinan, guru dan Komite.
Untuk mencapai kesuksesan itu diperlukan kekompakan dan kebersamaan lima komponen tersebut. Untuk itu Ka Kankemenag Dan Kebersamaan dalam memajukan pendidikan pada madrasah.
Sementara Kepala MTsN.5 Tanah Datar Paninjauan H. Tarmizi dalam laporannya menyampaikan perkembangan pendidikan madrasahnya. Di Jumlah siswa madrasahnya tahun pelajaran 2020/2021 berjumlah 388 orang , tenaga pendidik dan kependidikan 50 orang dan penerimaan siswa baru tahun pelajaran 2020/2021 sebanyak 163 orang dengan 16 lokal belajar. Sementara jumlah siswa tahun pelajaran2019/2020 hanya 342 orang siswa dengan 15 lokal belajar. Jadi MTsN 5 Tanah Datar Paninjauan semakin menggeliat dan berkembang. Saat ini madrasah tersebut masih membutuhkan 2 lokal belajar lagi.
Saat ini madrasah tersebut sudah membangun asrama untuk siswa madrasahnya. Pembangunan tahap pertama sudah dibangun pondasi dasar dengan menelan biaya Rp. 102 juta berasal dari sumbangan masyarakat Paninjauan dan warga perantau. Madrasah tersebut masih membutuhkan sumbangan dari masyarakat dan warga perantau untu kelanjutan pembangunan Asrama itu.
Walaupun Asrama masih dalam tahap BBM pertama tapi siswa penghuni asrama sudah ada sebanyak 33 orang siswa, siswa laki laki 12 orang dan siswa perempuan 21 orang.
Sementara di hari yang sama Kelurga Besar Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar juga menggelar kegiatan Israk Mikraj Nabi Besar Muhammad SAW tahun 1442 Hijriyah/2021 Masehi di Masjid Hurriyah Malana Batusangkar Kamis kemaren (18/3).
Peringatan Hari Besar Islam tersebut dikuti para pejabat Kantor Kemenag, Kepala Madrash Kepala KUA, Pengawas, Penghulu, Penyuluh Agama Islam, ASN dan Non ASN, JFU dan JFT Kantor Kemenag Kabupaten Tanah Datar. Bertindak selaku Penceramah Ustad H. Ristawardi dari Kota Padang.
Ka Kankemenag Tanah Datar N. Syahrul dalam sambutannya mengatakan sebagai ASN Kemenag dalam setiap mengikuti kegiatan Keagamaan untuk selalu mengutamakan Protokol Kesehatan yang dihimbau oleh Pemeritah.
Dalam kesempatan tersebut Ka Kankemenag menyampaikan himbauan Menag RI dan Ka Kanwil Kemenag Sumbar tentang pelaksanaan wakaf uang dan pelaksanaan kegiatan Jum’at Berkah serta Himbauan pelaksanaan Do’a Kebangsaan pada hari Kamis (18/3) mulai pukul: 12.00 WIB sampai pukul. 21.00 WIB untuk dilaksanakan oleh ASN Kemenag mudah-mudahan wabah COVID 19 cepat berlalu.
Diakhir sambutannya Ka Kankemenag juga menghimbau ASN Kemenag untuk selalu menyalurkan sumbangannya guna pelunasan pembelian pengadaan tanah MIS / RA Al- Ikas Batusangkar.
Judul yang diangkat dalam Peringatan Israk Mikraj tersebut ialah “Peristiwa Mikraj merupakan Peristiwa Penomenal dan Kontropersial”. Dalam ceramahnya ustad menjelaskan Umat Islam saat ini sedang diuji. Jadi dia menghimbau seluruh umat untuk selalu sabar menghadapi ujian tersebut.
Dia menjelaskan peristiwa Israk Mikraj itu juga merupakan peristiwa yang istimewa karena sebelum Nabi Muhammad lahir ke Di dunia, namanya sudah ada.
Diakhir ceramahnya, Ustad Ristawardi menghimbau ASN Kemenag Tanah Datar untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Dia mengajak ASN / Guru jajaran Kemenag Tanah Datar selaku orang tua dan pemimpin dalam rumah tangga untuk selalu membimbing anak-anaknya kepada jalan yang baik. Melaksanakan perintah Allah SWT menunaikan shalat wajib lima waktu sehari semalam dan melaksanakan ibadah sunat lainnya. ( FA/Yon/Adi/Lap)
