Tanah Datar,
Terobosan baru dalam mengentaskan kemiskinan sekaligus meningkatkan kesejahteraan warganya,Camat Sungai Tarab Afrizal saling bahumembahu bersama Forkopinca dan KUA serta didukung penuh oleh Walinagari beserta masayarakat se Kecamatan Sungai Tarab melahirkan program Sutera berkah (Sungai Tarab Sejahtera,Bersama sedekah).
Kepada BNews, Camat Afrizal Sabtu (24/4) mengemukakan,gerakan sedekah ini dilaksanakan secara serentak oleh seluruh elemen masyarakat Kecamatan Sungai Tarab dimana petugas akan mengumpulkan sedekah dan didistribusikan kepada peneriman yang dianggap layak dan pantas menerimanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jika dikelola dengan baik dan benar,potensi sedekah ini sangat besar dan sama dengan zakat harta,ini bsa menjadi kekuatan besar dalam meringankan beban masyarakat yang membutuhkan”Sebutnya.
Menurutnya, dengan Penduduk Kecamatn Sungai Tarab sekitar 30 ribu jiwa,jika setengah dari itu bersedekah sebanyak rp 2000 saja seminggu ,maka akan terkumpul sebesar Rp 30 juta dan sebulanya akan terkumpul Rp 120 Juta,ini jumalh yang cukup besar dan mampu meringkan dan membantu warga Kecamatan Sungai tarab yang tidak mampu.
“Semua elemen masyarakat kita rangkul dalam menyukseskan program ini, seperti instansi, kantor, sekolah, lembaga, Pemerintahan Nagari, jemaah masjid, dan masyarakat baik di kampung atau di rantau,” tutur Afrizal.
“Karena itu, mari kita saling berbagi, ibaratkan sapu lidi, bersama kita kuat dan dengan kebersamaan semua pasti akan ringan, terutama untuk mencapai masyarakat Sungai Tarab dan masyarakat Tanah datar lebih sejahtera “Ungkapnya.
Untuk mengelola dana sedekah ini maka dibentuk Satuan Tugas (satgas) lengkap dengan struktur organisasinya. Satgas bertugas memgumpulkan sedekah dari para donatur, mencari penerima manfaat sedekah, mendistribusikan sedekah kepada penerima, dan melaporkan kegiatan dengan transparan dan akuntabel.
“Sasaran penerima manfaat sedekah ini adalah membantu keluarga kurang mampu, beasiswa pendidikan, biaya berobat, bedah rumah, biaya Lebaran, dan bantuan bencana atau musibah,” tutur Afrizal. (FA/LAP)