Eldo Accarja melalui kuasa Hukumnya Minta Kadis Satpol PP Padang Pariaman di Nonaktifkan

- Tim

Sabtu, 4 Februari 2023 - 20:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bnewsmedia.id Padang Pariaman -Terkait dugaan Tindak Pidana penganiayaan yang dilakukan oleh Kadis Satpol PP Padang Pariaman dengan inisial S terhadap Eldo Accarja selaku anggota Satpol PP Padang Pariaman yang menjadi korban tindak Pidana Penganiayaan yang diduga dilakukan pimpinannya tersebut.

Melalui sidang komisi 1 Anggota DPRD Padang Pariaman pada Jum’at (03/02) Kuasa Hukum Eldo Accarja meminta Kadis Satpol PP Padang Pariaman untuk di nonaktifkan.

Sebagimana yang disampaikan Oleh Roni Pasla. S.H dari kantor Pengacara Sie Koembank selaku Kuasa hukum Eldo Accarja mengatakan, terkait kasus ini, kita meminta kepada anggota DPRD kabupaten Padang Pariaman untuk mengnonaktifkan sementara saudara S selalu Kadis Satpol PP Padang Pariaman.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kata Roni, Bahwasanya selagi Kasus ini masih berjalan kita tidak ingin adanya Intervensi dari terlapor melalui jabatannya untuk menghalangi berjalannya kasus tersebut.

Salah satunya dalam kasus ini, terjadi hal yang tidak biasa, bahwasanya pihak berwenang yang berhak meminta pembuatan visum et repertum kepada dokter adalah polisi, jaksa dan hakim. Akan tetapi hasil visum tersebut tersebar luas di salah satu Grup telegram Satpol PP Padang Pariaman ujar Roni.

Disamping itu, Erinaldi S.H yang juga kuasa hukum dari Eldo Accarja mengatakan, kami menduga adanya oknum-oknum dari pihak RSUD Padang Pariaman yang terlibat dari tersebar luasnya Hasil Visum atas nama Eldo Accarja selaku klien kami.

“Kami selaku kuasa hukum Eldo juga sudah melayang Somasi/ terguran kepada pihak RSUD Padang Pariaman terkait beredarnya Hasil Visum tersebut. Serta saat kami mencoba bertemu dengan direktur RSUD Padang Pariaman tersebut yang bersangkutan enggan untuk di temui kata Eri.

Bahwasanya akibat Peristiwa tersebut kata Erinaldi, Klien kami mengalami peradangan di bagia perut yang dulunya pernah di operasi, sehingga Klen kami harus di rawat selama 5 hari di Rumah Sakit RMC, kemudian akhirnya Eldo Accarja harus di operasi di Rumah Sakit Mdjamil Kota Padang.

Bukan hanya itu, terkait Peristiwa tersebut, Istri Dari Eldo Accarja yang juga selaku anggota Satpol PP Padang Pariaman diduga dihilangkan namanya dari jadwal piket semenjak tanggal 9 Januari 2023. Kami menduga hal ini adalah intervensi dari Kadis Satpol PP tersebut jelas Eri.

Sebelumnya dikabarkan, pada hari yang sama sekitar pukul 10:30 wib Anggota DPRD kabupaten Padang Pariaman sudah memanggil Kadis Satpol PP tersebut untuk di sidangkan dan dimintai keterangannya terkait dugaan Tindak Pidana Penganiayaan tersebut. (**Team)

Facebook Comments Box

Follow WhatsApp Channel bnewsmedia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dukungan Global untuk Palestina Merdeka Terus Menguat, 142 Negara Anggota PBB Beri Pengakuan Resmi
Prabowo Bentuk Tim Independen untuk Usut Kekerasan Aparat Saat Protes Agustus
Banjir Bandang & Longsor Terjang Bali dan NTT: 47 Orang Tewas, Ribuan Mengungsi
Pasar Keuangan Guncang Usai Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Anjlok 1%
Prabowo Reshuffle Kabinet, Sri Mulyani Dicopot: Publik Pertanyakan Arah Ekonomi Nasional
Kades Tanjung Pasir Bantah Pungli PTSL, Biaya Sesuai SKB 3 Menteri
Diva Tabola “Guncang” Sawahlunto, Sukses Tampil Memukau di Malam Puncak SISSCa 2025
9 Tahun AMPHIBI: Tebar Kepedulian Lingkungan dan Solidaritas Masyarakat

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 12:27 WIB

Dukungan Global untuk Palestina Merdeka Terus Menguat, 142 Negara Anggota PBB Beri Pengakuan Resmi

Minggu, 14 September 2025 - 11:54 WIB

Prabowo Bentuk Tim Independen untuk Usut Kekerasan Aparat Saat Protes Agustus

Minggu, 14 September 2025 - 11:14 WIB

Banjir Bandang & Longsor Terjang Bali dan NTT: 47 Orang Tewas, Ribuan Mengungsi

Minggu, 14 September 2025 - 11:08 WIB

Pasar Keuangan Guncang Usai Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Anjlok 1%

Minggu, 14 September 2025 - 10:58 WIB

Prabowo Reshuffle Kabinet, Sri Mulyani Dicopot: Publik Pertanyakan Arah Ekonomi Nasional

Berita Terbaru